Raih Kemenangan Bersama Kami di MARIO4D | Bonus Cashback Sportbook dan Sabung Ayam 15% | Bonus Refferal 2% | Bonus Rollingan 0,8% | Diskon Togel Terbesar 66% | MIN DEPOSIT HANYA 50RB!| BBM : DDE3B370 | LINE : mario4d | WA : +855 96 2082 852

Madrid Kalah 0-1 dari Espanyol, Zidane: Sepakbola Penuh Misteri

https: img-o.okeinfo.net content 2018 02 28 46 1865915 madrid-kalah-0-1-dari-espanyol-zidane-sepakbola-penuh-misteri-eLhsy6Yo0S.jpg
Ramos saat meratapi kekalahan Madrid dari Espanyol. (Foto: REUTERS/Sergio Perez)

BARCELONA – Pelatih Real Madrid, Zinedine Zidane, menyebut sepakbola dipenuhi dengan misteri. Hal itu diungkapkan Zizou –sapaan akrab Zidane– setelah Madrid kalah 0-1 dari Espanyol di lanjutan pekan 26 Liga Spanyol 2017-2018, Rabu (28/2/2018) dini hari WIB.
Dalam laga tersebut, Los Blancos –julukan Madrid– sebenarnya lebih dominan ketimbang Espanyol perihal penguasaan bola. Sepanjang 90 menit pertandingan, Madrid mencatatkan 62% penguasaan bola. Selain itu di babak pertama, Madrid beberapa kali mencetak peluang yang seharusnya dapat dikonversi menjadi gol.
Namun, tak ada satu pun yang masuk ke gawang Espanyol kawalan Pau Lopez. Sebenarnya situasi di babak kedua tak berbeda jauh. Madrid masih dominan, namun Los Periquitos –julukan Espanyol– mulai berani melepaskan sepakan.
Hasilnya, tim asuhan Quique Sanchez Flores mampu mencetak gol kemenangan lewat Gerard Moreno di masa injury time babak kedua. Espanyol menang 1-0, sekaligus menghentikan rentetan lima kemengan beruntun Madrid di semua kompetisi.
“Apa yang kurang dari kami? Kami kurang segalanya. Kami memulai babak pertama dengan sangat baik dan mencetak banyak peluang, namun gagal memanfaatkannya. Sementara itu di babak kedua kami tidak bermain sesuai substansi,” kata Zidane mengutip dari Marca, Rabu (28/2/2018).
“Sepakbola penuh misteri. Anda harus menerima momen buruk setelah sebelumnya baru saja melewati lima hasil bagus. Kami tidak menerima kekalahan ini, terlalu menyakitkan. Espanyol hanya membuat sedikit peluang, namun kami menerima hasil buruk,” lanjut Zidane.
Atas kekalahan ini, Madrid berpotensi kembali tergeser ke posisi empat. Saat ini, Madrid yang menduduki posisi tiga mengoleksi 51 angka, hanya unggul dua poin dari Valencia di tempat keempat. Los Che –julukan Valencia– berpotensi menyalip karena baru memainkan laga ke-26 pada dini hari nanti dengan menyambangi markas Athletic Bilbao.
Sepanjang musim ini di Liga Spanyol, Madrid sudah lima kali merasakan yang namanya kekalahan. Padahal saat mereka menjuarai Liga Spanyol 2016-2017, Cristiano Ronaldo dan kawan-kawan hanya tiga kali kalah sepanjang musim.
Bahkan, jika Madrid mampu menyapu bersih kemenangan di 12 laga tersisa, koleksi poin mereka takkan mampu melewati perolehan musim lalu. Jika mampu menang di 12 laga sisa, Madrid maksimal hanya menyabet 87 angka, kalah enam poin dari pencapaian musim lalu.

No comments

Powered by Blogger.